Saturday, November 21, 2015

tujuh belas-delapan belas

Tujuh belas-delapan belas. Tanggal lahir kami berdekatan. Dekat sekali. Bagus, tapi juga tidak bagus. Ketika saya merasa tertekan dan menghindari datangnya tanggal itu, yang tentu saja tidak mungkin, maka saya juga akan mendatangi hari setelahnya. Delapan belas.
Saking tertekannya mendapat label dua tujuh, saya tidak ingin mendapatkan apapun sebagai kado. Selain doa. Maka, saya juga tidak menyiapkan apapun padanya selain doa.
Dan kemarin dia mengirimi saya dua foto, teman-temannya menyiapkan sebuah kejutan ulang tahun. Saya senang. Sekaligus merasa tidak berguna.
Dan anteng kemudian mlipir adalah pilihan terbaik.
Maaf tidak bisa memberi apapun selain doa.
:)

2 comments: